Jumlah Kejadian Pemadam Kebakaran setahun di kabupaten Semarang
Detail Indikator
Jumlah Kejadian Damkar
-
Jumlah Kejadian Pemadam Kebakaran setahun di kabupaten Semarang
semakin besar nilainya, semakin banyak kejadian damkar
penjumlahan
Jumlah
Kejadian
2-Tidak
Jumlah Kejadian Penegakan Perda, Ketertiban Umum dan Pemadaman Kebakaran
-
jumlah kejadian damkar
Kabupaten
1-Ya
2
SATPOL PP & DAMKAR
-
Jumlah Penegakan Perda Di Kabupaten Semarang selama setahun
Detail Indikator
Jumlah Penegakan Perda
-
Jumlah Penegakan Perda Di Kabupaten Semarang selama setahun
Semakin besar nilainya, semakin banyak perda yang diaplikasikan
penjumlahan
Jumlah
Kejadian
2-Tidak
Jumlah Kejadian Penegakan Perda, Ketertiban Umum dan Pemadaman Kebakaran
-
Jumlah Penegakan Perda
Kabupaten
1-Ya
3
SATPOL PP & DAMKAR
-
Jumlah Penindakan Ketertiban Umum di Kab Semarang
Detail Indikator
Jumlah Penindakan Ketertiban Umum
-
Jumlah Penindakan Ketertiban Umum di Kab Semarang
Semakin besar nilainya, semakin banyak pelanggaran ketertiban umum
Penjumlahan
Jumlah
Kejadian
2-Tidak
Jumlah Kejadian Penegakan Perda, Ketertiban Umum dan Pemadaman Kebakaran
-
Jumlah Penindakan Ketertiban Umum
Kabupaten
1-Ya
4
D P 3 A K B
Jumlah Pasangan laki-laki dan perempuan yang menikah
Jumlah Pasangan laki-laki perempuan yang istrinya berumur 15-49 tahun atau pasangan suami istri berumur kurang dari 15 tahun dan sudah haid atau istri berumur 15 tahun tetapi masih haid (datang bulan)
Detail Indikator
Jumlah Pasangan Usia Subur (PUS)
Jumlah Pasangan laki-laki dan perempuan yang menikah
Jumlah Pasangan laki-laki perempuan yang istrinya berumur 15-49 tahun atau pasangan suami istri berumur kurang dari 15 tahun dan sudah haid atau istri berumur 15 tahun tetapi masih haid (datang bulan)
-
penjumlahan
jumlah
pasangan
2-Tidak
Kompilasi Pasangan Usia Subur (PUS) yang menggunakan alat kontrasepsi modern
Kompilasi Pasangan Usia S
Pasangan Usia Subur (PUS)
Kabupaten/kecamatan
2-Tid
5
D P 3 A K B
Jumlah pengguna alat kontrasepsi IUD, MO, kondom, implan, suntik, pil
Jumlah pasangan usia subur yang sedang menggunakan alat kontrasepsi modern
Detail Indikator
Jumlah Peserta KB aktif menurut alat kontrasepsi
Jumlah pengguna alat kontrasepsi IUD, MO, kondom, implan, suntik, pil
Jumlah pasangan usia subur yang sedang menggunakan alat kontrasepsi modern
-
penjumlahan
jumlah
pasangan
2-Tidak
Kompilasi Pasangan Usia Subur (PUS) yang menggunakan alat kontrasepsi modern
Kompilasi Pasangan Usia S
Peserta KB aktif menurut alat kontrasepsi
Kabupaten/kecamatan
2-Tid
6
D P 3 A K B
Jumlah pengguna baru alat kontrasepsi IUD, MO, kondom, implan, suntik, pil
pasangan usia subur yang pertama kalli menggunakan alat kontrasepsi modern atau pasca melahirkan menggunakan alat kontrasepsi
Detail Indikator
Jumlah Peserta KB baru menurut alat kontrasepsi
Jumlah pengguna baru alat kontrasepsi IUD, MO, kondom, implan, suntik, pil
pasangan usia subur yang pertama kalli menggunakan alat kontrasepsi modern atau pasca melahirkan menggunakan alat kontrasepsi
-
penjumlahan
Jumlah
pasangan
2-Tidak
Kompilasi Pasangan Usia Subur (PUS) yang menggunakan alat kontrasepsi modern
Kompilasi Pasangan Usia S
Peserta KB baru menurut alat kontrasepsi
Kabupaten
2-Tid
7
DINAS PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA
Angka Partisipasi Kasar (APK)
proporsi anak sekolah pada suatu jenjang pendidikan tertentu dalam kelompok umur yang sesuai dengan jenjang pendidikan tersebut.
Detail Indikator
Angka Partisipasi Kasar (APK)
Angka Partisipasi Kasar (APK)
proporsi anak sekolah pada suatu jenjang pendidikan tertentu dalam kelompok umur yang sesuai dengan jenjang pendidikan tersebut.
proporsi anak sekolah pada suatu jenjang pendidikan tertentu dalam kelompok umur yang sesuai dengan jenjang pendidikan tersebut.
APK=(jumlah siswa jenjang pendidikan tertentu) / jumlah penduduk dalam kelompok umur yang sesuai
Persentase
(tanpa satuan)
2-Tidak
Kompilasi Produk Administrasi Data Kependidikan Kabupaten Semarang
3322_236
Angka Partisipasi Kasar (APK)
Kabupaten
1-Ya
8
DINAS PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA
Angka Partisipasi Murni (APM)
Proporsi dari penduduk kelompok usia sekolah tertentu yang sedang bersekolah tepat di jenjang pendidikan yang seharusnya (sesuai antara umur penduduk dengan ketentuan usia bersekolah di jenjang tersebut) terhadap penduduk kelompok usia sekolah yang bersesuaian.
Detail Indikator
Angka Partisipasi Murni (APM)
Angka Partisipasi Murni (APM)
Proporsi dari penduduk kelompok usia sekolah tertentu yang sedang bersekolah tepat di jenjang pendidikan yang seharusnya (sesuai antara umur penduduk dengan ketentuan usia bersekolah di jenjang tersebut) terhadap penduduk kelompok usia sekolah yang bersesuaian.
Semakin tinggi APM menunjukkan banyak penduduk usia sekolah yang sudah dapat memanfaatkan fasilitas pendidikan sesuai pada jenjang pendidikannya
APM SD = (jml murid SD usia 7-12) / jml penduduk usia 7-12; APM SMP = (jml murid SMP usia 13-15) / jml penduduk usia 13-15; APM SMA = (jml murid usis 16-18) / jml penduduk usia 16-18
Persentase
(tanpa satuan)
2-Tidak
Kompilasi Produk Administrasi Data Kependidikan Kabupaten Semarang
3322_236
Angka Partisipasi Murni (APM)
Kabupaten
1-Ya
9
BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SDM
Klasifikasi PNS
Jumlah PNS menurut golongan/ruang
Detail Indikator
Jumlah PNS menurut Golongan/Ruang
Klasifikasi PNS
Jumlah PNS menurut golongan/ruang
Semakin besar angka indikator, maka semakin banyak jumlah PNS pada golongan/ruang tersebut
Jumlah seluruh PNS berdasarkan klasifikasi golongan/ruang
Jumlah
Orang
2-Tidak
Kompilasi Produk Administrasi Pegawai Negeri Sipil Pemerintah Kabupaten Semarang
3322_150
Golongan/Ruang
Kabupaten
1-Ya
10
BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SDM
Klasifikasi PNS
Jumlah PNS Pelaksana menurut Golongan/Ruang
Detail Indikator
Jumlah PNS Pelaksana menurut Golongan/Ruang
Klasifikasi PNS
Jumlah PNS Pelaksana menurut Golongan/Ruang
Semakin besar angka indikator, maka semakin banyak jumlah PNS Pelaksana pada golongan/ruang tersebut
Jumlah seluruh PNS dengan jenis jabatan sebagai pelaksana berdasarkan klasifikasi golongan/ruang
Jumlah
Orang
2-Tidak
Kompilasi Produk Administrasi Pegawai Negeri Sipil Pemerintah Kabupaten Semarang